empty
 
 
16.01.2025 07:45 AM
Apa yang Perlu Diperhatikan pada 16 Januari? Rincian Peristiwa Fundamental untuk Pemula

Analisis Laporan Makroekonomi:

This image is no longer relevant

Banyak peristiwa makroekonomi dijadwalkan pada hari Kamis, tetapi tidak ada yang sepenting yang dirilis kemarin. Di Inggris, laporan PDB dan produksi industri akan dipublikasikan; namun, reaksi pasar terhadap laporan ini mungkin akan terbatas karena laporan PDB bersifat bulanan, bukan kuartalan. Ekspektasi untuk data yang kuat dari ekonomi Inggris rendah untuk kedua laporan tersebut. Di Jerman, estimasi kedua inflasi bulan Desember akan dirilis, yang secara objektif kurang signifikan dibandingkan estimasi awal, kemungkinan menghasilkan reaksi pasar yang terbatas. Di AS, data penjualan ritel dan klaim pengangguran akan dipublikasikan. Meskipun laporan ini cukup signifikan, mereka tidak mungkin mendorong pergerakan pasar yang besar. Oleh karena itu, meskipun mungkin terjadi lonjakan kecil aktivitas pasar hari ini, pergerakan arah yang kuat tidak diantisipasi.

Analisis Peristiwa Fundamental:

This image is no longer relevant

Tidak ada acara fundamental penting yang dijadwalkan untuk hari Kamis karena tidak ada pidato dari pejabat tinggi yang direncanakan. Namun, laporan inflasi AS kemarin memberikan beberapa informasi. Dalam waktu dekat, perwakilan Federal Reserve mungkin mengisyaratkan bahwa pelonggaran kebijakan moneter pada tahun 2025 bisa kurang signifikan daripada dua penurunan yang diantisipasi sebesar 0,25%. Perkembangan semacam ini dapat memicu penguatan kembali dolar AS.

Kesimpulan:

Pada hari perdagangan kedua terakhir minggu ini, pergerakan pasar diperkirakan moderat karena tidak ada acara besar yang dijadwalkan untuk hari ini. Laporan paling menonjol akan mencakup data produksi dan PDB Inggris, serta penjualan ritel AS. Setelah laporan inflasi kemarin, kami mengantisipasi tren menurun untuk kedua pasangan mata uang berlanjut. Namun, keputusan trading hari ini akan lebih banyak bergantung pada analisis teknikal.

Aturan Kunci untuk Sistem Trading:

  1. Kekuatan Sinyal: Semakin singkat waktu yang dibutuhkan untuk membentuk sinyal (pantulan atau penembusan), semakin kuat sinyal tersebut.
  2. Sinyal Palsu: Jika dua atau lebih transaksi di dekat level menghasilkan sinyal palsu, sinyal berikutnya dari level tersebut harus diabaikan.
  3. Pasar Datar: Dalam kondisi datar, pasangan mata uang mungkin menghasilkan banyak sinyal palsu atau tidak sama sekali. Lebih baik berhenti trading saat muncul tanda-tanda pertama pasar datar.
  4. Jam Perdagangan: Buka transaksi antara awal sesi Eropa dan pertengahan sesi AS, lalu tutup semua transaksi secara manual.
  5. Sinyal MACD: Pada timeframe per jam, eksekusi sinyal MACD hanya selama periode volatilitas yang bagus dan tren jelas yang dikonfirmasi oleh garis tren atau channel tren.
  6. Level Dekat: Jika dua level terlalu dekat (5–20 pip), perlakukan mereka sebagai zona support atau resistance.
  7. Stop Loss: Tetapkan Stop Loss ke titik impas setelah harga bergerak 15–20 pip ke arah yang diinginkan.

Elemen Kunci pada Grafik:

Level Support dan Resistance: Ini adalah level target untuk membuka atau menutup posisi dan dapat berfungsi sebagai titik untuk menempatkan order Take Profit.

Garis Merah: Channel atau garis tren yang menunjukkan tren saat ini dan arah trading yang disukai.

Indikator MACD (14,22,3): Histogram dan garis sinyal yang digunakan sebagai sumber tambahan sinyal trading.

Acara dan Laporan Penting: Ditemukan dalam kalender ekonomi, ini dapat sangat memengaruhi pergerakan harga. Berhati-hatilah atau keluar dari pasar selama rilisnya untuk menghindari pembalikan tajam.

Trader forex pemula harus ingat bahwa tidak setiap transaksi akan menguntungkan. Mengembangkan strategi yang jelas dan mempraktikkan pengelolaan uang yang tepat sangat penting untuk kesuksesan trading jangka panjang.

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.